Tentang Kami

Assalamu'alaykum Sobat Alumni dan Keluarga besar MAN Bangkalan. Selamat datang di blog ini. Blog ini adalah blog Alumni MAN Bangkalan yang diperuntukkan sebagai sarana Shilaturahim, mempererat kembali ikatan persaudaraan antar keluarga besar Alumni MAN Bangkalan serta sebagai media informasi mengenai Alumni MAN Model Bangkalan. View my complete profile

Sobat .. Kirim Artikelmu

Jika ingin mem-post artikel yang berkaitan dengan Alumni dan MAN Bangkalan ; kisah, kenangan, kesan, salam, photo dan lain-lain, silahkan kirim ke alumni.manbkl@gmail.com atau jika berupa pesan singkat, silahkan tulis di shoutbox/buku tamu yang ada di blog ini. SELENGKAPNYA KLIK.

TULIS DISINI !! PESAN, KESAN, SARAN DAN MUTIARA HIKMAH

Tuesday, March 23, 2010


Tidak Selamanya Yang Merasa Paling Benar Adalah Yang Paling Bermanfaat

Oleh : Hosen Mohammad Dahri
Alumnus MAN Bangkalan 2005

Saat ku lihat bintang dan rembulan membagi cahayanya...mereka tidak pernah bilang "ini daerahku yang seharusnya aku sinari, kalian cari sendiri tempat di mana yang kamu suka untuk kalian sinari"inilah yang di lakukan rembulan dan bintang selama berabat- abat lamanya.rembulan dan bintang selalu bermesraan sakalipun bintang kalah dengan sinar rembulan namun keduanya saling pengertian dan bisa hidup indahnya di nikmati para pemuda pemudi saat mereka menjalin asmara cintanya..cahaya rembulan dan bintangpun selalu di sebut dan di sanjungnya. bahkan indahnya rembulan di samakan dengan cantiknya sang bidadari wanitanya bintang pun masih bersyukur sekalipun dia keliatan kecil/ padahal lebih besar dari matahari, tapi dia masih menikmati kekecilannya dan dia bersyukur karna manusia menyanjungnya sebagai sinar yang bisa di nikmati kelap kelipnya, mereka tidak merasa kecil dengan dirinya dia sudah merasa beruntung Tuhan telah menciptakannya.

Listrik pun tidak pernah absent mengumentri manfaat dirinya” aku meskipun kecil seperti ini banyak manfaatnya bagi kehidupan di dunia ini, aku bisa di butuhkan kapan saja, siang, malam, tempat sempit. Temapat luas. Buat hiburan, masak, computer, internet ngecas hp dan masih buanyak manfaatku meskipun aku keliatan kecil seperti ini.

Kata matahari" inilah daerahku, tak satu bendapun boleh menguasai kekuasaanku..biarkan aku sendiri yang menyinari dunia ini tanpa bantuan kalian semua, si raja siang inipun menampakkan keanggkuhannya, dia merasa yang palig banyak memberi manfaat kehidupan hanyalah dia. Dia bangga dengan sinarnya dia bisa menghidupi tumbuh-tumbuhan jadi lebih indah, jemuran pakaian kering dengan baik, bisa di gunakan tenaga listrik dan beberapa manfaat yang lainnya. Matahari selalu merasa bangga karena dianggap besar bentuknya/ sekalipun dia kecil di banding bintang yang lainnya.

Matahari paling angkuh karena tidak pernah menjalin komunikasi yang baik dengan rembulan, bintang dan sinar yang di buat manusia. Pada suatu masa mereka berkumpul mengadakan rapat “pentingya sinar bagi kehipan”

Dalam rapat tersebut mereka saling mempertahankan argumentsinya/ pendapatnya masing/ namun dari kesimpulan rapat di dapati kesimulan yang baik dan bagus. Mereka merasa legawa dengan hasil rapat ini. Kata rembulan meskipun kita keliatan indah di malam hari, kalau tidak ada matahri kita kan percuma menerangi bumi karena kalo tidak ada matahari bumi akan beku dan tidak akan ada kehidupan di dunia dan alam sekitarnya.. Matahahripun merasa bangga dengan hasil rapat tadi, dia yang sebelunya merasa paling dari segalanya namun pada akhirnya dia mengakui kelebihan rembulan, bintang dan sinar yang di buat oleh manusia. seandainya tidak ada rembulan dan bintang yang menyinari malam dan hanya ada sinarku, maka dunia ini akan gersang dan tidak akan ada air dan kehidupan, untuk apa sinarku ada kalou tidak ada manfaatnya bagi kehidupan. Kemudian listrik mengumentari akan kemampuan dirinya.dia memang bangga dengan sinar yang dia miliki. Tapi dia sadar sinanya tidak bisa menjangkau seperti yang di miliki rembulan, bintang dan matahari..

Begitulah hasil rapat benda-benda yang ada di jagat dan di sekitar kita.. mereka saling mengetahui kekurangan dan kelbihan mereka. Mataharipun yang merasa paling besar manfaatnya, sangat sombong, congkah, ujub, dan lain sebagainya, dia merasa takluk dengan kemampuan saudara-saudara sebangsa sinarnya sekalipun mereka lebih kecil.

Begitu juga bangsa manusia, sebenarnya mereka bangsa, Negara, pemimpin yang merasa paling berkuasa, bermanfaar dan berharga, itu karena adanya kekuansaan manfaat dan yang berharga.dari yang lebih kecil, kalau yang kecil tidak meberi manfaat mereka yang besarpun akan menjadi punah dan tidak ada kehidupan di dunia ini. Karena yang paling dari segalanya Adalah Tuhan yang maha kuasa menciptakan semua di atas.

Wallahu A’lam!!

0 komentar:

Post a Comment

SALAM Sobaat...!!! Silahkan tulis komentar anda di bawah ini. Terima kasih banyak atas partisipasinya. Sukses buat anda !!!